Selain Keramik, Inilah Pilihan Material untuk Lantai Rumah Anda

naterial untuk lantai rumah
Kredit: miserv.net

Memilih material untuk lantai rumah merupakan bagian yang penting dalam mewujudkan desain rumah impian. Lantai rumah tak melulu harus keramik. Ada banyak pilihan material yang bisa dijadikan pilihan. Setiap material tentu terdapat plus dan minusnya. Sebelum Anda menentukan material untuk lantai rumah yang cocok buat Anda, ada baiknya simak pilihan material lantai rumah berikut ini untuk memantapkan pilihan Anda. 

1. Marmer

lantai marmer

Batu marmer memiliki ciri-ciri berwarna terang, umumnya krem hingga cokelat muda. Terdapat tekstur yang unik jika batu tersebut dibelah. Jenis batu alam yang satu ini memang dapat digunakan untuk berbagai keperluan. Salah satunya adalah sebagai material untuk lantai.

Batu marmer memiliki keindahan tersendiri. Hal inilah yang membuat banyak orang menyukainya. Material untuk lantai marmer dibuat dengan memotong batu alam tersebut sesuai dengan ukuran yang diinginkan. Karena persediaan batu ini di alam terbatas, harga material ini jauh lebih mahal daripada jenis material untuk lantai lainnya.

Kelebihan yang ditawarkan dari bahan ini adalah tampilannya yang memberikan kesan elegan dan mewah. Selain itu, marmer juga memberi efek sejuk pada hunian. Memilih marmer untuk bahan lantai rumah bisa menjadi pilihan yang tepat jika Anda menginginkan lantai yang kuat dan awet. Harga marmer di pasaran sekitar 100-300 ribu per meter persegi.

2. Granit

lantai granit

Terdapat Material yang lebih eksklusif daripada marmer, yaitu granit. Jenis batuan ini terbentuk dalam kurun waktu ratusan tahun. Pembentukannya berasal dari cairan magma yang membeku. Bahan pembentuknya tersebut membuat warna granit menjadi cenderung hitam dan gelap.

Granit memiliki beberapa kelebihan di antaranya: sangat kuat, corak unik, tahan api, dan terkesan elegan. Sedangkan kekurangan dari bahan ini adalah keberadaannya yang semakin langka sehingga harganya juga semakin tinggi. Selain itu, lantai granit mudah menyerap berbagai cairan sehingga sulit dibersihkan.

Baca juga  Tips Mendesain Ruangan Belajar Anak-Anak

3. Batu

lantai batu

Jika Anda menginginkan lantai rumah yang unik, tentu Anda bisa memilih lantai batu. Material batu yang dibelah-belah akan memberikan kesan klasik pada lantai hunian Anda. Dahulu, lantai batu memang menjadi hal yang umum ditemukan di rumah-rumah. Namun saat ini penggunaan lantai batu sudah sangat jarang. Umumnya lantai batu hanya digunakan di luar ruangan saja.
Sebenarnya tidak ada salahnya memilih lantai batu untuk hunian Anda. Material lantai ini memiliki banyak kelebihan tersendiri. Lantai batu memberikan kesan natural. Selain itu juga teksturnya tidak terlalu licin. Namun ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika memutuskan menggunakan material ini. Hal-hal tersebut antara lain pemasangannya yang membutuhkan kreativitas untuk mendapatkan hasil maksimal serta bahannya yang berat sehingga harus lebih hati-hati.

4. Teraso

lantai teraso
Kredit: Colin Rose / Wikipedia

Material yang satu ini bukan merupakan bahan alami, namun dapat memberikan kesan alami dan unik yang tidak kalah dari batu alam. Teraso merupakan salah satu jenis material buatan. Lantai teraso dibuat dari campuran semen yang dilapisi dengan serpihan batu marmer, kulit kerang, dan kaca.

Terdapat dua jenis teraso yaitu jenis teraso dengan permukaan halus dan teraso dengan permukaan kasar. Pilihlah teraso dengan permukaan halus sebagai bahan lantai rumah Anda. Teraso jenis ini memiliki lapisan di atasnya yang membuatnya menjadi mengkilap dan mudah dibersihkan. Harga teraso juga lebih murah jika dibandingkan dengan batu alam.

5. Parket

Jenis lantai ini jarang digunakan di rumah-rumah di Indonesia. Hal ini karena perawatannya yang membutuhkan perhatian ekstra. Parket yang unik terbuat dari potongan kayu. Jenis kayu yang digunakan umumnya adalah kayu yang tahan lama seperti jati dan ulin.

Baca juga  Ide Kreatif Cara Memajang Lukisan

Parket merupakan Material lantai yang dapat menyerap panas namun memberikan kesan hangat. Oleh karena itu lantai ini lebih banyak digunakan di daerah berhawa dingin seperti di puncak. Lantai ini juga lebih aman karena bahannya yang tidak terlalu keras.

Terdapat beberapa kekurangan dari lantai parket. Warna parket mudah memudar jika tidak dirawat dengan baik. Selain itu parket juga mudah terkena jamur karena materialnya yang berasal dari kayu. Jika Anda memang tertarik untuk menggunakan bahan parket sebagai lantai rumah, pastikan untuk mempertimbangkan perawatannya juga.

Nah, itulah beberapa rekomendasi bahan untuk lantai hunian Anda selain keramik. Semoga bisa menjadi referensi untuk Anda yang saat ini sedang mendesain rumah impian.

One Reply to “Selain Keramik, Inilah Pilihan Material untuk Lantai Rumah Anda”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *